Siapa yang Menanam maka Dialah Yang Akan Menuai Hasil/Panen. Sejak kecil saya sudah terbiasa menikmati buah dan sayuran dari hasil kerja keras orang tua saya.
Sekalipun ayah saya sibuk bekerja di sebuah instansi, tapi setelah pukul 3 sore sepulang beliau dari kantor) ayah selalu meluangkan waktu untuk pergi ke kebun dan bercocok tanam.
Hasil dari kerja keras ayahanda terkasih di usia 3 tahun saya sudah bisa puas menikmati aneka buah mulai dari rambutan, mangga, belimbing dan sayuran seperti daun singkong dan bayam serta kangkung.
Kini di halaman rumah saya yang tidak terlalu luas saya juga coba menanam sayuran seperti sawi dan blustru / oyong/ Emes.
Serunya panen sawi bakso dari hasil tanam sendiri sudah pernah saya rasakan. Mantaap, segar dan menyehatkan karena fresh /segar langsung diambil dari kebun.
Keistimewaan dari sawi hasil tanam sendiri adalah sawi yang saya panen benar benar organik.Nikmat…dan aman dikonsumsi karena ditanam hanya dengan menggunakan pupuk alami (MOL / Mikroorganisma Lokal) tanpa pestisida…..Lezat….Alhamdulillah..
Kini saya sedang menanti panen perdana blustru / oyong/ Emes. Sebenarnya saya menanam blustru / oyong/ Emes bersamaan dengan saya menanam sawi bakso.
Bedanya sawi bakso sudah bisa saya panen sekitar 30 – 40 hari setelah tanam. Tapi blustru / oyong/ Emes baru akan panen setelah 4 bulan saya menanamnya.
Saya suka dengan blustru / oyong/ Emes karena secara rasional tanaman ini sekali tanam bisa dipanen berkali kali seperti tanaman buah lainnya .
Ini dia penampakanpohon blustru yang merajalela diatas pohon cery ….
![]() | ||
Pohon Blustru/Oyong/Emes |
Penampakan Bunga Blustru/Oyong/Emes
![]() |
Bunga Blustru/Oyong/Emes |
Buah Blustru /oyong
![]() |
Blustru yang sedang dipegang oleh Model |
1 comment:
mantap artikelnya bang..tapi apa indah kalo dihalaman rumah?
Post a Comment