Hasrat Hati Florence Sihombing Curhat Di Media Sosial Ternyata Berujung Masalah... Dan Penjara.....

Hati hati bila mengeluarkan curahan hati di media sosial.  Apalagi bila ungkapan perasaan tersebut disampaikan dengan kata kata yang tidak santun dan mencela…..

 

Nama Florence Sihombing menyeruak setelah ia mengungkapkan kekesalannya akibat  dirinya  tidak mau  antri BBM di SPBU Lempuyangan Yogyakarta.

 

Setelah ulah Florence tersebut, Kamis, 28 Agustus 2014,  Onliner membahasnya tapi bukan karena prestasinya, namun sebaliknya. Mahasiswa UGM ini melalui akun salah satu social media memaki-maki Jogja yang kota pelajar itu.

 

Dengan tanpa berfikir panjang Florence  menghina kota Yogyakarta dengan mengatakan  Yogya miskin, Tolol dan tak berbudaya. Ia juga menyebut nama sultan Yogya dengan mengatakan Oh Sultan,  Yogya membosankan….

 

Akibatnya, tanpa menunggu lama, posting Florence itu menyebar di internet. Membaca status yang dituliskan oleh Florence, onliner geram.

 

 

Salah seorang facebooker Ilham Se memposting status di halamannya, Florence Sihombing telah sukses mempermalukan Kenotariatan UGM, Keluarganya, Marga Sihombing, dan semua teman-temannya.

 

Florence Sihombing  juga telah sukses pula membuat warga Jogja geram dengan perbuatannya.

 

Meskipun Florence telah meminta maaf pada  Sultan Hamengkubuwono X sebagai Raja Kraton sekaligus Gubernur Jogjakarta atas curhatan di Path-nya yang tidak pantas.

 

Namun konsekuensi hukum tetap harus ditanggung Florence. Akibat kata kata curhatannya  yang tidak pantas dan menghina kota yogya maka ia  kini ditahan oleh Polisi. 

 

Florence dinilai  oleh polisi tidak kooperatif karena tidak bersedia menandatangani BAP.

 

Rita Utami